Kabar Kalteng

Satpol PP Prov. Kalteng Patroli TRC Penanggulangan Bencana dan Pemantauan Daerah Rawan Karhutla

yl
Satpol PP Prov. Kalteng Patroli TRC Penanggulangan Bencana dan Pemantauan Daerah Rawan Karhutla

Hai Kalteng - Palangka Raya - Dalam rangka meningkatkan kewaspadaan menghadapi musim kemarau, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi Kalimantan Tengah menggelar Patroli Tim Reaksi Cepat (TRC) Penanggulangan Bencana dan Pemantauan Daerah Rawan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), Selasa (1/7/2025) di wilayah Kota Palangka Raya.

Kegiatan dimulai dengan arahan pada pukul 09.00 WIB yang dipimpin oleh Kepala Seksi Bidang Perlindungan Masyarakat, Daniel. Dalam arahannya, ia menekankan pentingnya keselamatan seluruh anggota yang bertugas di lapangan. Selain itu, Daniel menginstruksikan agar sosialisasi kepada masyarakat terus ditingkatkan guna mendukung kelancaran dan efektivitas pelaksanaan tugas. Kegiatan ini menyasar tiga lokasi yang telah diidentifikasi sebagai zona rawan Karhutla, kawasan pertama yaitu Mahir Mahar atau Lingkar Luar, kedua yaitu Jalan Danau Rangas, Jalan Naga Sari, Jalan Karya Hapakat, dan Jalan Petuk Ketimpun, ketiga yaitu Jalan Trans Kalimantan di Kelurahan Kalampangan. Ketiga wilayah tersebut dipilih berdasarkan hasil pemetaan dan analisis risiko bencana.

(Baca Juga : Pelatihan Penyusunan AMDAL A dan AMDAL C Lingkup Provinsi Kalteng)

Satpol PP Prov. Kalteng Patroli TRC Penanggulangan Bencana dan Pemantauan Daerah Rawan Karhutla

Untuk memastikan patroli berjalan efektif dan terfokus, personel dibagi ke dalam tiga tim, masing-masing bertugas memantau dan mengedukasi masyarakat di lokasi berbeda. Selain melakukan pemantauan kondisi lahan secara langsung, kegiatan ini juga bertujuan untuk mengimbau warga agar tidak membakar lahan yang kering, mengingat risiko kebakaran yang sangat tinggi. Imbauan tersebut juga disertai dengan informasi mengenai bahaya kebakaran serta langkah-langkah pencegahan yang dapat dilakukan sejak dini. Selain itu, TRC Satpol PP Kalteng juga berkoordinasi dengan pihak kelurahan dan RT setempat guna memperkuat sinergi dan kesiapsiagaan bersama. Patroli semacam ini direncanakan akan dilakukan secara berkala sebagai bagian dari langkah antisipatif Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dalam menangani potensi bencana lingkungan.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kalimantan Tengah, Baru I. Sangkai, melalui Kabid Linmas, Mikelson Damek menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi salah satu wujud nyata komitmen pemerintah dalam menangani Karhutla secara preventif dan terstruktur. "Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kewaspadaan dan kesiapan personel di lapangan. Patroli ini tidak hanya untuk memantau, tetapi juga untuk mengedukasi masyarakat agar bersama-sama menjaga lingkungan dari bahaya kebakaran hutan dan lahan," kata Mikelson. Sementara itu, Plt. Kepala Seksi Bina Potensi Masyarakat, Inge Mawarny, yang juga turut terjun ke lapangan mendampingi tim, menyampaikan bahwa pendekatan persuasif tetap menjadi kunci dalam menekan potensi Karhutla. “Selain pemantauan, anggota kami juga diarahkan untuk aktif berdialog dengan warga, mengingatkan sanksi hukum, dan menanamkan kesadaran bahwa menjaga lingkungan adalah tanggung jawab bersama,” jelas Inge.

Satpol PP Prov. Kalteng Patroli TRC Penanggulangan Bencana dan Pemantauan Daerah Rawan Karhutla

Satpol PP Provinsi Kalteng berkomitmen untuk terus melaksanakan patroli secara rutin di titik-titik rawan Karhutla, terutama saat ini ketika wilayah Kalimantan Tengah sudah memasuki musim kemarau dan menurut prediksi BMKG puncaknya akan terjadi pada Bulan Agustus. Langkah ini menjadi wujud nyata perlindungan terhadap keselamatan masyarakat dan keberlangsungan lingkungan hidup di Bumi Tambun Bungai. Kegiatan ini sekaligus menjadi bagian dari upaya mewujudkan misi Gubernur Kalimantan Tengah, yaitu "Kalteng Betang Harmoni", yang menekankan pentingnya keharmonisan antara manusia dan alam dalam membangun daerah yang aman, tertib, dan lestari. (Sumber : Diskominfo Kalteng)